Aneka Sate Nusantara

Membeli sate sering menjadi pilihan saat kita sedang malas memasak atau tak ada waktu untuk mengolah makanan. Pilihan sate yang selama ini kita kenal selain sate ayam adalah sate kambing. Bumbunya pun hanya bumbu kacang dan kecap. Tetapi ternyata kita memiliki berbagai macam jenis sate. Yuk mengenal aneka sate nusantara.

Sahabardapur.com – Banggalah menjadi bagian dari negeri kita tercinta ini. Alamnya yang begitu kaya dengan warisan kuliner yang sangat beragam tak akan pernah bosan untuk menikmatinya satu persatu. Selain soto yang begitu banyak macamnya, aneka sate dinusantara ini pun tak kalah banyak jenisnya,

Sate atau satai adalah olahan yang terbuat dari potongan-potongan kecil daging yang ditusuk-tusuk dan dibakar di atas bara api arang. Ragam sate nusantara biasanya dinamai menurut asal daerahnya walaupun tak semuanya demikian. Berikut beberapa sate yang ada dinusantara:

Sate Madura
Sate asal Madura ini biasanya menggunakan potongan daging ayam yang disajikan dengan bumbu kacang dan kecap manis.

Sate Padang
Potongan daging lidah dan jerohan sapi yang biasa digunakan dalam olahan ini disajikan dengan potongan ketupat dan bumbu kuning yang terbuat dari aneka rempah yang dikentalkan dengan tepung beras.

Sate Ponorogo
Ponorogo merupakan salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki sate ayam dengan potongan daging ayam yang lebih lebar dan panjang menjadi ciri khasnya. Bumbu kacang, kecap manis, potongan cabai dan bawang merah iris menjadi pelengkap dalam penyajiannya.

Sate Ambal
Ambal adalah kota yang terletak di Kebumen, Jawa Tengah. Daerah ini memiliki sate yang terbuat dari daging ayam kampung. Keunikan dari sajian ini adalah bumbunya yang terbuat dari tempe yang ditumbuk dan dimasak dengan berbagai bumbu. Sate ini dinikmati dengan potongan ketupat.

Sate Maranggi
Purwakarta , Cianjur, Bandung adalah tempat yang terkenal dengan sate ini.. Potongan daging dan lemak sapi menjadi bahan utamanya. Cara penyajiannya dengan saus oncom dan dimakan dengan ketan atau uli bakar.

Sate Bandeng
Sate ini berbeda dengan sate lainnya. Ikan bandeng utuh yang telah dihilangkan tulang dan durinya. Daging bandeng pun telah ditambahkan berbagai bumbu dan dimasukkan kembali ke dalam kulit ikan bandeng. Sate ini dibakar dengan cara dijepit dengan dua bilah bambu.

Sate Buntel
Sate asal Solo yang terbuat dari daging kambing cincang yang telah dibumbui ini dibungkus atau di”buntel” (dalam bahasa Jawa) dengan lemak kambing dalam dua buah tusuk sate. Kecap manis, irisan bawang merah, cabai rawit, tomat dan merica bubuk menjadi pelengkap penyajiannya. (RPN/berbagai sumber)

Foto: ifood.tv